Badminton penting untuk tubuh

  

Tentang Badminton

Bulu tangkis atau badminton adalah suatu olahraga yang menggunakan alat yang berbentuk bulat dengan memiliki rongga-rongga di bagian pemukulnya. Dan memiliki gagang. Alat ini dikenal dengan nama raket yang dimainkan oleh dua orang atau dua pasangan yang saling berlawanan. Secara harfiah, jenis olahraga ini memang ber
isi gerakan menangkis bulu angsa yang dirangkai sedemikian rupa dan bulu angsa tersebut sering disebut dengan istilah cock. Kepopuleran olahraga ini tidak hanya terjadi di Indonesia saja, tapi juga dunia. Uniknya lagi, melalui ajang Olimpiade Tokyo 2020, Indonesia berhasil meraih medali emas dari pasangan ganda putri.

Cabang olahraga badminton menjadi salah satu di antara beberapa cabang olahraga lainnya yang cukup dikenal oleh banyak orang Indonesia dan juga dunia. Olahraga yang satu ini juga dikenal dengan istilah badminton. Kemudian, di Indonesia lebih familiar atau lebih dikenal banyak masyarakat Indonesia dengan istilah bulu tangkis. Hampir mirip dengan olahraga tenis, bulu tangkis dimainkan dengan pemain di satu sisi yang bertujuan memukul kok melewati net agar bisa jatuh di bidang permainan lawan yang telah ditentukan. Para pemain juga harus mencoba untuk mencegah lawannya melakukan hal tersebut kepada mereka.

Olahraga bulu tangkis mulai menginjakkan kakinya di Indonesia sekitar tahun 1930. Lalu, pada tahun 1933, berdiri sebuah organisasi bulu tangkis Indonesia yang diberi nama Bataviase Badminton Bond dan Bataviase Badminton League. Keduanya kemudian bergabung menjadi satu organisasi bulu tangkis yang sangat solid.

Tujuan dan Manfaat Bulu Tangkis

1.     Kebugaran Fisik

Mulai dari berlari, menerjang, dan memukul bola, bermain bulu tangkis akan membakar lemak sekitar 450 kalori per jam.

2.     Mengembangkan Atletik

Sifat dari permainan yang serba cepat ini akan meningkatkan latihan kecepatan dan juga meningkatkan reflek kita. Dalam olahraga ini, setidaknya kecerdasan juga merupakan salah satu faktor penting yang harus dimiliki karena para pemain harus mengetahui cara menipu lawan mereka di setiap tembakan

3.     Kesehatan Sosial

Dalam permainan ini, tentu kita membutuhkan setidaknya satu lawan. Namun, kita juga bisa bermain dengan rekan satu tim dan dua lawan lainnya. Interaksi sosial yang ada di dalam permainan ini bisa menghasilkan perasaan positif.

4.     Fleksibilitas dan Kekuatan Otot

Semakin sering tubuh kita bergerak, maka tubuh kita akan semakin fleksibel, terutama pada olahraga seperti bulu tangkis, dimana ayunan dan juga jangkauan diperlukan. Selain bisa meningkatkan fleksibilitas, permainan bulu tangkis juga bisa meningkatkan kekuatan otot.

  

 

Sumber:

https://www.gramedia.com/literasi/sejarah-bulu-tangkis/

https://id.m.wikipedia.org/wiki/Bulu_tangkis

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Sistem Pengkaderan Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah

Keluarga: Komponen Sentral dalam Membentuk Masyarakat Utama

Bidang Tabligh dan Kajian Keislaman